Wakil Bupati Murung Raya (Mura) Rejikinoor mengatakan saat rapat terbatas dengan Sekda Hermon, Kadisdikbud Ferdinand Wijaya, Kadiskominfo Bimo Santoso dan sekdis Dikbud Aprianto S. Ladju, serta kabid di Disdikbud di ruang Kadisdikbud, menggaris bawahi pentingnya peran teknologi informatika dalam pembelajaran di sekolah-sekolah dimasa pandemik ini.
“kita harus memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas, mempercepat, memudahkan akses pelayanan di bidang pendidikan untuk menjawab berbagai keluahan, pertanyaan dan saran dari berbagai komponen masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu dalam pengantar rapat terbatas tersebut sebelumnya Sekda mengatakan pemerataan kualitas pendidikan menjadi pekerjaan rumah kita bersama apalagi pada masa pandemik covid-19 seperti saat ini. Selasa, (11/8/2020).
Menurutnya, diperlukan sebuah inovasi, sistem atau aplikasi guna mempermudah guru dan murid dalam belajar. Produknya, jelas Hermon, bisa pembelajaran secara Daring (dalam Jaringan) maupun Luring (Luar Jaringan). “Kita harus memikirkan secara terencana dan teknis agar semua pemangku kepentingan dapat memanfaatkan inovasi yang dihasilkan.”
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Mura, Ferdinand Wijaya menyatakan, sudah banyak sekolah-sekolah yang menggunakan metode dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring) untuk mengakomodasi pendidikan siswa selama masa adaptasi kebiasaan baru (AKB).
Lebih lanjut Ferdinand Wijaya Mantan Kadis Ketahanan Pangan ini menyampaikan metode pembelajaran jarak jauh dengan metode daring tetap sama seperti yang telah dilaksanakan sejak awal pandemi Covid-19 mewabah di Indonesia. Namun, metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara daring saat ini akan lebih memerhatikan psikolgis siswa dan tidak membebani orangtua.
“itulah sebabnya kita akan mencari formula yang tepat untuk mengatasi permasalah yang dihadapi saat ini, dan sesuai petujuk Pak Sekda dan Pak Wabup dalam waktu dekan akan dilakukan rapat dengan para Kordinator wilayah maupun para kepala sekolah, sebelum diputuskan terkait dengan pembelajaran sekolah pada masa adaptasi kebiasaan baru.’ Ujarnya. (MC DiskominfoSP Mura)