ukul 16.00 sampai dengan 18.00 wib dan dilanjutkan sesi kedua pada pukul 19.00 sampai 21.00 wib yang diisi dengan berbagai ilmu bela diri tradisional dengan sebutan Bela Diri Kuntau Bangkoi”.Ungkap Pelatih, Baer (40) dalam acara sesi pelatihan. Senin (21/05) sore. Baer, mengungkapkan, dengan adanya kegiatan pelestarian Budaya Silat Tradisional ini sebagai bekal ilmu bela diri diharapkan bisa melindungi diri sendiri dan berguna melindungi orang lain dari maraknya ancaman begal yang ada di berbagai daerah. Kegiatan ini diselenggarakan dengan adanya kesadaran pemuda dan pemudi untuk mewariskan dan melestarikan budaya setiap tahun semakin menurun. Dengan dibekalinya ilmu bela diri ini di harapkan kepada segenap pemuda dan pemudi dilingkup masyarakat, agar dapat menanamkan sikap rendah hati dan tidak melupakan adatnya Tegasnya (DiskominfoSP_MC : Rfk,Taufiq,N.O,dkk/Kus)]]>
![](https://berita.murungrayakab.go.id/wp-content/uploads/2024/07/Desain-tanpa-judul-38-300x150.jpg)