MC_Murung Raya – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura) mendapat penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2020 Tingkat Pratama, Piala dan Sertifikat penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.
Pemberian Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya dilaksanakan secara virtual, dalam Side Event Asean Ministerial Meeting on Women (AMHW) ke-4. Rabu, (13/10/2021).
Penghargaan ini diberikan karena Murung Raya dinilai berhasil dalam mengimplementasikan Pengarusutamaan Gender (PUG) dalam program dan kegiatannya.
Diketahui beberapa bulan yang lalu 19 Maret 2021 Pemkab Mura melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DALDUK KBP3A) Kabupaten Murung Raya menjalani verifikasi Penghargaan APE tahun 2020 secara virtual bertempat di aula A Kantor Bupati Murung Raya. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Murung Raya Perdie M. Yoseph didampingi Kepala DALDUK KBP3A Kabupaten Murung Raya Lynda Kristiane, serta sejumlah Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Murung Raya.
Sementara itu, Bupati Murung Raya Perdie M. Yoseph menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan ini.
Disampaikannya, penghargaan ini diberikan karena berhasil mengimplementasikan Pengarusutamaan Gender dalam program dan kegiatan, prestasi ini merupakan keberhasilan semua pihak atas kerja keras dan dedikasi yang tinggi baik dari jajaran OPD lingkup Pemkab Mura.
“Terima kasih atas penghargaan yang diberikan ini, kedepan kita akan terus memberikan yang terbaik,” pungkas orang nomor satu di Bumi Tana Malai Tolung Lingu.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mengatakan apresiasi ini diberikan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah yang dianggap berhasil dalam mengimplementasikan pengarusutamaan gender didalam program dan kegiatannya.
“APE merupakan ukuran untuk melihat kemajuan pembangunan yang berorientasi pada pembangunan berkeadilan gender dan usaha-usaha melaksanakan strategi pengarusutamaan gender,” ujar Menteri PPPA.
Dijelaskannya, penghargaan ini seharusnya diberikan di tahun 2020, namun karena kendala pandemi Covid-19 mengalami perubahan jadwal. Acara pemberian penghargaan APE ini dilaksanakan sebagai bagian dari rangkaian kegiatan The 4th ASEAN Ministerial Meeting on Women dimana Indonesia menjadi tuan rumah. (DiskominfoSP_Nof).
