Dengan hadirnya pasar murah di setiap kecamatan bertujuan untuk membantu masyarakat yang berpenghasilan rendah dengan subsidi harga, menjaga stabilitas harga melalui pengendalian harga bahan pokok tertentu dan mengantisipasi terjadinya kelangkaan bahan pokok.
Pasar Murah sangat dirasakan manfaatnya oleh masayarakat di kalangan bawah. Hal itu di katakan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan UKM Kabupaten Murung Raya Kariadi saat memberikan laporan pada pembukaan Pasar Murah di kecamatan Murung.
Menurut Laporan Kepala Dinas Perindagkop UKM Kab. Mura Kariadi menyampaikan bahwa Pasar murah seharusnya dilaksanakan pada bulan Mei, “Tapi karena ada beberapa OPD yang memberikan bantuan, agar tidak menumpuk kegiatan serupa maka pasar murah baru dilaksanakan hari ini.” Ujar Kariadi.
Kariadi, mengatakan bahwa selain manfaat, keberadaan pasar murah mobile juga dapat membantu mempermudah, meringankan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat. Puji syukur, kata Kariadi antusias masayarakat pada kegiatan ini sangat tinggi. Terlihat saat di hari pertama di kecamatan Murung terjual sebanyak 785 paket, dan selanjutnya di 10 kecamatan. “Pasar sembako murah bertujuan untuk meringankan beban masyarakat akibat pandemi Covid-19.” Ungkap Kariadi mengakhiri laporannya.
Sementara itu Bupati Mura Perdie M. Yoseph menyampaikan bahwa pasar murah atau penjualan sembako murah yang biasanya selalu digelar menjelang akhir Ramadhan tapi kali ini kegiatan pasar murah digelar di halaman kantor kecamatan berlangsung tidak seperti biasanya, karena harus menerapkan protocol kesehatan.
Warga yang akan membeli sembako murah harus mengikuti protokol kesehatan. Para pengunjung harus mencuci tangan terlebih dahulu sebelum masuk ke area penjualan sembako murah di halaman kantor kecamatan dengan menerapkan protocol kesehatan, memakai masker, jaga jarak. “Kita harus disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memutus penyebaran covid-19, yang hingga saat ini di Murung Raya sudah 68 orang yang positif, namun kita tetap bersyukur karena di Murung Raya belum ada yang meninggal dunia akibat Covid-19” Ungkap Perdie.
Perlu dikatahui bahwa Pasar Murah Mobile ini juga akan dilakukan di seluruh kecamatan se Kabupaten Murung raya dengan jumlah paket sebanyak 3923 paket. Dengan perincian Kec. Murung 785 paket, Kec. Laung tuhup 549 paket, Kec. Permata Intan 392 paket, Kec. Sumber Barito 392 Paket, Kec. Tanah Siang Selatan 314 Paket, Kec. Barito Tuhup Raya 314 paket, Kec. Sungai Babuat 275 paket, Kec. Tanah Siang 392 paket, Kec. Seribu Riam 275 paket dan Kec. Uut Murung 235 paket. Dimana setiap paket terdiri dari 2 kg gula pasir, tepung terigu 1 kg dan minyak goring 1 liter dengan harga Rp. 15.000,- disubsidi 75 % dari nilai pasar sebesar Rp. 57.000,-. (MC DiskominfoSP Mura)