Adalah Salah Satu Kontributor Media Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian

Menindak Lanjuti Arahan Presiden RI: Pemkab MURA Perketat PPKM skala mikro dan Arus Mudik

Facebook
Telegram
WhatsApp
Email
Twitter
MC_Murung Raya: Pemerintah Kabupaten Murung Raya ikuti Pengarahan Presiden Republik Indonesia Kepada Kepala Daerah Se-Indonesia Tahun 2021 melalui Zoom Meeting secara virtual di Jakarta Pusat.

Acara virtual dihadiri Oleh Sekretaris Daerah Murung Raya, Asisten I Bidang Pemerintahan Dan Kesejahteraan Masyarakat, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Wakil Ketua I DPRD, Danramil TNI AD, Karendal Ops Res Murung Raya Kalimantan Tengah yang dilaksanakan di Aula Setda Ged. A Lt. II Kantor Bupati Jl. Letjend. Soeprapto No. 01 Puruk Cahu, Rabu (28/04/2021).

Menindak lanjuti arahan Presiden RI, Sekretaris Daerah Kabupaten Murung Raya, Hermon menyampaikan “yang terutama terus waspada dan selalu meningkatkan PPKM skala mikro bagi masyarakat dalam rangka menekan angka penularan Covid- 19,” Tuturnya

Disamping itu juga kita membatasi dan menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudik menjelang hari raya Idulfitri antar lintas Provinsi, Kabupaten/Kota terkecuali bagi keluarga kunjungan kematian, rujukan Rumah Sakit, perjalanan dinas serta sopir trak angkut kebutuhan sembako. Tutupnya

Hal senada juga disampaikan Karendal Ops Res Murung Raya Kalimantan Tengah, Indra .S mengatakan “sehubungan dengan hari raya Idulfitri larangan mudik bagi pegawai dinas dan satuan setiap instansi serta bagi masyarakat terhitung pada tanggal 1 Mei tahun ini,” Ucapnya

Bagi masyarakat yang memaksa tetap mudik harus memenuhi prosedur kesehatan berupa hasil swab antigen dan pusko arus balik diadakan di Km. 68 jalan Muara Teweh Puruk Cahu serta Jalan Lintas Mangkahui Kuala Kurun.

Ini dilakukan mengingat terjadinya lonjakan positif Covid- 19 di Murung Raya akibat arus balik/mudik dari arah provinsi tetangga dan provinsi kita sendiri, Inilah yang dikhawatirkan kita bersama khususnya di Murung Raya. Tambahnya

TNI, POLRI dan Satpol PP sifatnya adalah pengamanan, namun yang memeriksa secara kontak langsung adalah petugas medis dari Dinas Kesehatan yang memiliki Teknis dan APD lengkap.

Sesuai koordinasi dengan Dinas Kesehatan, Jika ada masyarakat memiliki gejala meskipun sudah menunjukkan hasil PCR tetap dilakukan Rapid Antigen oleh tenaga medis dan disuruh putar balik serta diadakan tes PCR swab serta dilakukan Isolasi sementara menunggu hasil tes keluar. Pungkasnya (MC_DiskominfoSP: rfa).

]]>

Populer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *