Upacara yang dilaksankan di Halaman Kantor Bupati Murung Raya ini dipimpin oleh Wakil Bupati Rejikinoor sebagai Inspektur Upacara dan dihadiri oleh Kapolres Murung Raya, AKBP Dharmeswara, Kajari Murung Raya, Suyatno Wakil Ketua DPRD Mura Rahmanto Muhidin, Sekda Mura Hermon, Pabung Kapten Trio Pramono, Anggota DPRD, Kepala OPD, Para Perwira TNI dan Polri, Danramil, Kapolsek, Camat seluruh Kabupaten Murung Raya dan pasukan upacara mewakili TNI, Polri, Pol PP, PNS serta kelopok paduan suara Tira Tangka Balang, Senin (17/8/2020).
Bertindak selaku komandan upacara Ipda Fahronida, Perwira upacara AKP Budi Nugroho, SH dari Polres Murung Raya sementara Inspektur Upacara Wakil Bupati Murung Raya Rojikinoor. Pembaca teks Proklamasi Wakil Ketua DPRD Rahmanto Muhidin, dan pembaca Pembukaan UUD 1945 Sekretaris Daerah Hermon.
Makna Kemerdekaan saat ini bukan hanya sebagai kata, kemerdekaan adalah kesempatan. Kesempatan untuk bermimpi hingga jadi nyata dan kesempatan untuk berkarya tanpa batas. Sekarang saatnya kita fokus kepada hal yang benar-benar penting dalam menyatukan keberagaman melalui kolaborasi untuk memperkenalkan jati diri bangsa.
Gubernur Kalteng dalam sambutannya yang dibacakan oleh Inspektur Upacara Wakil Bupati Rejikinoor menyampaikan perkembangan capaian indikator makro dan pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah, yang
merupakan upaya nyata mendukung konsep Indonesia Maju dimana pertumbuhan Ekonomi Kalimantan Tengah Tahun 2019 telah tumbuh sebesar 6,16 %; PDRB per kapita 55,6 Juta (Rupiah); Inflasi pada April Tahun 2020 sebesar 2,45 % dengan tingkat inflasi sebesar 1,66 %.
Dalam rangka mendukung Gerakan Kedaulatan Pangan Nasional di Kalimantan Tengah, pencanangan Kalimantan Tengah sebagai salah satu Provinsi yang tetapkan sebagai daerah pendukung gerakan ketahanan pangan nasional oleh Bapak Presiden Republik Indonesia tanggal 9 Juli 2020 di wilayah Eks PLG Desa Dadahup Kabupaten Kapuas dan Desa Belanti Siam Kabupaten Pulang Pisau seluas 165.000 Hektar, yang nantinya diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan di Kalimantan Tengah maupun Nasional, “dengan dibukanya lahan sawah ini selain bisa menjadi peluang kerja baru juga diharapkan dapat memanfaatkan lahan tidur dan terlantar menjadi terkelola dan terpelihara sehingga dapat mencegah kebakaran hutan dan lahan. Ujar Gubernur.
Terkait dengan Bantuan Sosial Tunai untuk korban terdampak Covid-19 Gubernur menjelaskan untuk tahap 1 sebanyak 180.747 KK kepada keluarga penerima manfaat yang tersebar di 14 Kabupaten/Kota sebesar Rp 500.000/KK dengan total nilai Rp 90.373.500.000 (Sembilan Puluh Miliar Tiga Ratus Tujuh Puluh Tiga Juta Lima Ratus Ribu Rupiah).
Mengakhiiri sambutannya Gubernur menghimbau kepada seluruh masyarakat Kalimantan tengah agar tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dalam hidup kesehariannya, dan pada musim kemarau agar tidak membakar lahan sembarangan dan ikut berperan aktif dalam mencegah karhutla serta menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya dan tidak golput pada saat Pilkada Gubernur-wakil Gubernur Kalteng pada tanggal 9 Desember 2020. “Mari kita sukseskan pemilukada tahun 2020 dengan jiwa dan semangat “HUMA BETANG” ungkapnya. (MC DiskominfoSP Mura)
]]>
